Bibir Pecah-pecah, Ini 5 Cara Mudah Mengatasinya

Bibir Pecah-pecah, Ini 5 Cara Mudah Mengatasinya

Bibir pecah-pecah merupakan kondisi yang hampir semua orang pernah alami. Tak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, bibir kering dan pecah-pecah juga rentan berdarah dan menimbulkan luka. Nah, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kondisi ini.

Bibir merupakan bagian tubuh yang unik dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya. Ini karena bibir tidak memiliki kelenjar minyak untuk menjaga kelembapannya. Oleh karena itu, paparan sinar matahari dapat mengeringkan bibir Anda.

Penyebab dan Gejala Bibir Pecah-pecah

Sebagian orang beranggapan bahwa bibir pecah-pecah hanya terjadi saat musim panas atau musim kemarau. Padahal, kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, bahkan saat udara atau cuaca dingin sekalipun.

Kondisi medis tertentu juga dapat menyebabkan bibir pecah-pecah, seperti malnutrisi , iritasi, dan efek samping obat.

Kondisi ini bisa semakin parah jika bibir tidak dirawat dengan baik. Beberapa gejala bibir pecah-pecah yang dapat muncul antara lain:

  • Bibir terasa kering, bahkan sampai mengelupas
  • Sisik muncul di bibir
  • Ada luka
  • Bengkak
  • Berdarah

Cara Mengatasi Bibir Pecah-pecah

Anda tidak perlu khawatir jika mengalami bibir pecah-pecah, karena ada beberapa cara mudah yang bisa dilakukan untuk menghilangkan dan mencegah bibir pecah-pecah, yaitu:

1. Kurangi kebiasaan menjilat bibir

Banyak orang yang sering menjilat bibir untuk melembapkan dan mengatasi bibir kering. Namun, pada kenyataannya, menjilati bibir justru dapat menyebabkan bibir gatal dan dapat memperparah bibir pecah-pecah.

Hal ini dikarenakan air liur lebih cepat menguap sehingga dapat menyebabkan kondisi bibir menjadi lebih kering dari sebelum dibasahi air liur.

2. Gunakan pelindung bibir

Menggunakan lip balm atau lip balm juga dapat mencegah bibir pecah-pecah, terutama saat beraktivitas di bawah sinar matahari. Anda juga bisa mencoba lip balm alami , seperti madu, minyak kelapa, lidah buaya , dan minyak zaitun untuk mengatasi bibir pecah-pecah.

3. Hindari pencetus alergi

Kondisi bibir pecah-pecah juga bisa terjadi akibat reaksi alergi tubuh terhadap suatu zat. Karena itu, sebisa mungkin hindari kontak langsung dengan bahan yang bisa memicu alergi .

Beberapa orang rentan alergi terhadap parfum, pewarna, kosmetik atau produk perawatan kulit dengan kandungan tertentu.

4. Asupan cairan tubuh yang cukup

Kekurangan cairan dalam tubuh juga bisa menyebabkan bibir pecah-pecah. Oleh karena itu, penting untuk selalu mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih minimal 8 gelas setiap hari.

Tidak hanya mencegah bibir pecah-pecah, memenuhi kebutuhan cairan juga dapat mengurangi risiko dehidrasi.

5. Perhatikan penggunaan obat-obatan tertentu

Beberapa obat dapat menimbulkan efek samping berupa bibir pecah-pecah, seperti obat pereda nyeri, antihistamin, dan obat jerawat. Namun, konsultasikan ke dokter untuk mengetahui secara pasti mengenai efek samping dari obat-obatan tersebut. Jika sangat mengganggu, dokter akan mempertimbangkan alternatif obat lain.

Meski bibir pecah-pecah bisa sembuh dengan sendirinya, pada beberapa orang, kondisi ini bisa bertambah parah. Jika sudah parah, bibir pecah-pecah bisa berubah menjadi cheilitis atau peradangan pada permukaan bibir.

Tanda spesifik dari cheilitis adalah munculnya retakan pada sudut bibir dan dapat disertai dengan infeksi.

Oleh karena itu, jika Anda mengalami bibir pecah-pecah yang tidak kunjung sembuh dan sulit diobati, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar dapat dilakukan penanganan yang tepat.